Baca Juga
Windows 10
adalah sistem operasi terbaru besutan Microsoft Corporation. Sampai saat ini,
OS Windows tetap menjadi pilihan utama para pengguna komputer karena
tampilannya yang menarik dan dukungan aplikasi yang lebih lengkap untuk
berbagai keperluan.
Tetapi di
balik semua keunggulannya, banyak pengguna yang mengeluhkan Windows 10 terlalu
lambat saat digunakan di laptop. Hal ini bisa disebabkan oleh masalah pada
hardware maupun software. Ada 13 cara mengatasi laptop lemot Windows 10 yang
sangat praktis dan mudah untuk dipraktekkan
Cara Mengatasi Windows 10 Lemot Di
Laptop
● Restart Laptop
Sebagian besar masalah pada laptop bisa diatasi hanya dengan
melakukan restart. Jika laptop menjalankan terlalu banyak aplikasi atau
digunakan terlalu lama, wajar jika kinerja laptop terus menurun. Walaupun
terkesan sepele, melakukan restart sangat efektif karena laptop akan bekerja
dalam kondisi yang lebih fresh sehingga bisa memberikan performa yang lebih
cepat.
● Pastikan Spesifikasi Hardware Sesuai
Yang harus pertama kali diperhatikan saat mengalami masalah
Windows 10 lemot adalah spesifikasi hardware. Sebagai sistem operasi terbaru,
Windows 10 tentu memiliki spesifikasi hardware yang cukup tinggi dan komponen
yang memadai untuk mendapatkan performa yang maksimal. Spesifikasi hardware
Windows 10 bisa dilihat di situs resmi Microsoft melalui link berikut :
● Bersihkan Komponen Laptop
Tanpa disadari, bagian dalam laptop bisa mengandung banyak
debu dan kotoran yang terhisap masuk melalui fan, maupun melalui komponen lain
yang memiliki celah untuk masuknya debu. Jika dibiarkan terlalu lama, debu dan
kotoran bisa mengendap dan menjadi semakin tebal. Hal ini tentu saja mengganggu
kinerja komponen laptop dan memperlambat jalannya sistem operasi Windows 10.
Bahkan pada kasus yang fatal, komponen bisa mengalami kerusakan akibat kotoran
yang terlalu menumpuk dan jarang dibersihkan.
● Update
Windows 10 yang lambat juga bisa disebabkan oleh bug pada
sistem operasi. Bug merupakan hal yang wajar dan selalu ditemukan di setiap OS
dan aplikasi. Untuk mengatasi bug tersebut, pihak developer menyediakan update
secara berkala. Jika Anda masih menggunakan Windows 10 versi lama, cobalah
melakukan update untuk menutup bug dan celah keamanan. Setelah diupdate,
Windows 10 akan menjadi lebih cepat dan stabil saat digunakan.
● Periksa Aplikasi Saat Booting
Dari sekian banyak aplikasi yang terinstall di sistem
operasi, ada beberapa aplikasi yang langsung dijalankan saat komputer booting.
Aplikasi semacam ini akan memperlambat kinerja laptop dan membuat proses
booting menjadi lebih lama. Anda bisa memilih aplikasi apa saja yang akan
berjalan otomatis saat booting dengan membuka task manager, lalu klik tab
startup. Di sana Anda bisa menemukan daftar aplikasi beserta opsi startup yang
bisa diaktifkan ataupun dinonaktifkan sesuai kebutuhan dan keinginan.
● Lakukan Disc Cleanup
Tanpa disadari, ada banyak file yang tidak lagi dibutuhkan
tetapi masih tersimpan di disk laptop. File-file semacam ini bisa memenuhi
kapasitas penyimpanan dan memperlambat kinerja sistem operasi. Kabar baiknya,
Windows 10 menyematkan fitur Disk Cleanup yang bisa digunakan untuk menghapus
file-file yang sudah tidak digunakan secara otomatis. Dengan fitur ini,
penyimpanan laptop bisa dibersihkan dari file-file tidak berguna sehingga
Windows 10 bisa bekerja dengan lebih cepat.
● Hapus Aplikasi Tak Terpakai
Coba Anda perhatikan lagi daftar aplikasi yang terinstall di
laptop Anda. Jika Anda menemukan aplikasi yang sudah tidak dibutuhkan, lebih
baik uninstall aplikasi tersebut untuk melonggarkan kapasitas ruang penyimpanan
dan meringankan kinerja sistem. Banyak aplikasi yang tetap berjalan walaupun
Anda tidak sedang membukanya. Menghapus sebagian aplikasi akan meringankan
kinerja laptop dan meningkatkan performa Windows 10.
● Matikan Fitur Special Effect
Windows memang terkenal dengan tampilannya yang menarik dan
futuristik. Salah satu fitur unggulan Windows 10 adalah special effect yang
bisa memberikan kesan animatif. Tetapi fitur ini juga bisa memperberat laptop,
apalagi kalau spesifikasi hardware kurang mumpuni. Kalau Anda mengalami Windows
10 lemot, cobalah mematikan fitur special effect lewat Control Panel >
System and Security > System > Advanced System Settings. Lalu pilihlah
tab peformance, di sana Anda bisa memilih opsi mana saja yang ingin
dinonaktifkan.
● Upgrade RAM
Salah satu komponen penting yang sangat berpengaruh pada
kecepatan laptop adalah RAM (Random Access Memory). Jika RAM laptop Anda
terlalu rendah, cobalah melakukan upgrade untuk meningkatkan kecepatan laptop.
Apalagi jika laptop tersebut digunakan untuk pekerjaan yang cukup berat seperti
desain, editing video, atau game-game berat dengan tampilan grafis yang sangat
tinggi. Tentu dibutuhkan RAM yang lebih besar agar laptop tidak menjadi lambat.
● Gunakan SSD
Laptop keluaran lama masih menggunakan HDD sebagai media
penyimpanan. Salah satu cara mengatasi laptop lemot Windows 10 adalah dengan
melakukan upgrade ke SSD yang terbukti mampu melakukan baca tulis data jauh
lebih cepat dibandingkan HDD. Perbedaan keduanya pun cukup drastis. Anda akan
dikejutkan sejak pertama kali menyalakan laptop karena proses booting yang
sangat cepat. File Anda juga lebih awet jika disimpan di SSD, terutama untuk
penggunaan jangka panjang.
● Scan Virus Dan Malware
Celah keamanan pada sistem operasi menyebabkan banyaknya
virus dan malware pada laptop. Keberadaan virus dan malware sangat merugikan
karena bisa merusak file, mencuri data, dan tentu saja memperberar kinerja
laptop. Upayakan untuk menginstall antivirus yang berkualitas dan melakukan
scanning secara rutin agar laptop tetap aman dan bebas dari virus dan malware.
● Sesuaikan Power Options
Pengaturan daya pada laptop juga berpengaruh pada kinerja
laptop secara keseluruhan. Jika laptop Anda terlalu lambat, cobalah dengan
mengubah pengaturan daya di Control Panel > System and Security > Power
Options. Klik tanda panah di bagian kanan lalu pilih High Performance.
● Lakukan System Maintenance
Windows 10 memiliki fitur canggih yang bisa digunakan untuk
melakukan perawatan sistem secara otomatis. Dengan fitur ini, Windows akan
melakukan defragemntasi disk, memeriksa pembaruan, dan melakukan scanning
Malware secara rutin. Buka Control Panel lalu pilih menu Security and
Maintenance. Klik tanda panah yang menunjukkan opsi maintenance, kemudian klik
Start Maintenance. Windows akan melakukan perawatan sistem secara otomatis dan
segera mengambil tindakan jika ditemukan masalah pada sistem operasi Anda.
Lakukan secara rutin untuk menjaga laptop Anda tetap stabil dan tidak lambat.
Itulah 13
cara mengatasi laptop lemot Windows 10 yang bisa Anda praktekkan sendiri dengan
sangat mudah. Yang tidak kalah penting adalah senantiasa menjaga kondisi laptop
agar tetap berada pada kondisi terbaiknya. Dari segi hardware, langkah ini dilakukan
dengan membersihkan laptop secara rutin dan mengatur waktu penggunaan laptop
agar tidak terlalu panas. Dari segi software, hindarilah penggunaan aplikasi
bajakan agar laptop Anda tidak terserang virus dan malware. Dengan cara yang
benar, Windows 10 akan bekerja dengan stabil, aman, dan cepat untuk mendukung
aktivitas Anda sehari-hari.
Advertisement